Ujian Kita; Menguji Mereka
(Tanggapan Berupa Essay Kecil untuk Kelompok 2 Statistik Inferensial
S2 Pendidikan Fisika UM, September 2021)
Sebelum turun
lapangan, ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan,
Sebut satu di
antaranya ialah validitas instrumen penelitian,
Lalu ada yang
bertanya, mengapa itu penting dilakukan?
Mari bernapas
sejenak, akan sedikit kujelaskan.
Ternyata
validitas punya urgenitas pada apa yang akan kita dapatkan,
Dia menyatakan
kebermaknaan, kemanfaatan, dan ketepatan.
Maka, boleh
jadi data kita nampak begitu meyakinkan,
Namun selama
instrumennya tidak menunjukkan validitas yang sesuai,
Maka data-data
kita akan sulit dipercaya hingga berakhir usai.
Selain
memastikan valid secara rasional dan logis,
Tidak kalah
penting juga memastikan valid secara empiris.
Valid secara logis;
instrumen mampu menggambarkan fenomena secara akurat dan presisi,
Valid secara empiris;
instrumen mampu menghasilkan kesimpulan yang dapat digeneralisasi.
Di samping
validitas,
Tidak kalah
penting lainnya ialah reliabilitas.
Sukarkah
lidahmu menyebutnya?
Mari kubantu
dengan mengeja.
Reliabilitas
digunakan untuk mengukur konsistensi, yang berarti,
Jika hari ini
kita mengukur sesuatu yang nilainya lima,
Maka besok dan
lusa nilainya tidak boleh tiga.
Cara
pengujiannya pun beragam,
Beraneka macam.
Sebut di
antaranya test-retest; diulang pada responden yang sama pada dua waktu yang
berbeda.
Ada pula
ekuivalen; diberikan pada responden yang sama dengan dua instrumen yang berbeda.
Bahkan kita
bisa menggunakan dua instrumen berbeda diberikan pada waktu yang berbeda kepada
responden yang sama.
Rumusnya pun
cukup bervariasi,
Gunakan sesuai
kebutuhan dan apa yang kita hendaki,
Jika genap,
maka terapkan metode belah dua; dari Spearman Brown, Flanagan, dan Rulon
namanya.
Jika ganjil,
maka ada Alfa Cronbach, Anova Hoyt dan Kuder Richardson untuk membantu kita.
Ingat, semakin
besar nilai koefisien reliabilitas,
Maka instrumen
kita semakin berkualitas,
Semakin
mendekati satu,
Maka
koefisiennya semakin jitu.
Dan ingatlah pesanku,
Agar
instrumenmu,
Teruji validitas
dan reliabilitas selalu,
Sebab jika
tidak begitu
Akan banyak
yang ragu,
Seberapa besar
aku harus mempercayaimu?
Komentar
Posting Komentar