Berpijak Asumsi, Bergerak Percaya

  (Tanggapan Berupa Essay Kecil untuk Kelompok 5  Putaran 2 Metpen Kuantitatif S2 Pendidikan Fisika UM, Oktober 2021)



Mengingat kemampuan kita yang sangat terbatas,

Serta kekeliruan dalam diri responden yang tidak bisa lepas,

Maka diperbolehkan bagi kita untuk mengajukan asumsi sederhana,

Tujuannya sebagai batas jangkauan yang bisa dibenarkan,

Dengan berdasar teori atau penemuan terdahulu yang telah dibuktikan

 

Syarat utama sebelum alat kita diuji coba dan dapat digunakan pada penelitian,

Adalah dengan mengetahui seberapa tepat dia dapat mengukur apa yang hendak kita ukur,

Jangan membuat alat ukur sembarangan,

Karena pasalnya keabsahan peralatan kita tidak jarang menjadi pertanyaan,

 

Pernyataan itu kerap kita namai dengan validitas; sering mendengar, bukan?

“Valid! Valid!” teriak peneliti di lapangan.

Rupanya, semakin tinggi skor validitas kita, maka semakin mutakhir alat ukur yang kita buat,

Asalkan yang terpenting, skor itu jangan dibuat-buat.

 

Validitas juga beragam macamnya, utamanya ada dua.

Pertama validitas internal,

Yang meliputi dua hal,

Yakni validitas isi dan validitas konstruksi.

Lainya ialah validitas eksternal,

Yang juga meliputi dua hal,

Yakni validitas terbaru dan validitas prediksi.

 

Tak kalah penting juga ialah ketepatan hasil pengkuran data penelitian,

Jangan sampai hasilnya justru tidak dapat dipertanggungajwabkan,

Pasalnya hasil data kita tidak boleh berbeda,

Sekalipun diuji sejuta kali oleh siapa saja.

Sebab alat ukur kita harus konsisten dan dapat diandalkan,

Meskipun harus digunakan berulang-ulang,.

 

Pernyataan itu kerap kita namai dengan reliabilitas; sering mendengar, bukan?

“Reliable! Reliable!” teriak peneliti di lapangan.

Rupanya, semakin tinggi skor reliabilitas kita, maka semakin kecil kesalahan alat ukur yang kita buat,

Asalkan,yang terpenting, skor itu jangan dibuat-buat.

 

Reliabilitas juga beragam macamnya,

Utamanya ada dua.

Pertama reliabilitas internal,

Melalui analisis konsistensi butir-butir yang mana hasilnya harus stabil,

Harus konsisten dan tidak boleh labil.

 

Lainya ialah reliabilitas eksternal,

Yang meliputi tiga hal,

Tentunya kita bisa memilih satu saja diantara semuanya,

Yakni test-retest (stability), ekuivalen, dan gabungan kedunya.

 

Maka pastikan alat ukur kita,

Dapat tepat, dan bisa dipercaya.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Aku dan Egoku

A for Awesome ULM

Kilas Balik 2020